Langsung ke konten utama

Keseenjangan Sosial "Anak Punk jalanan

Punk berasal dari Bahasa Inggris, yaitu: “Public United Not Kingdom” yang berarti kesatuan suatu masyarakat di luar kerajaan. Pada awalnya, punk adalah sebuah cabang dari musik rock dimana musik rock merupakan sebuah genre musik yang berasal dari musik rock and roll yang telah lahir lebih dahulu yaitu pada tahun 1955. Subkultur Punk muncul sekitar tahun 1970 an di Inggris. Punk mulai populer setelah munculnya grup-grup band Sex Pistol, Velvet Underground, The Ramones, dan lainnya. Grup-grup musik ini menjadi suatu cambuk dalam memicu munculnya suatu gaya hidup Punk di kalangan anak-anak muda saat itu. Munculnya Punk didasari atas semangat pemberontakan terhadap segala bentuk kemapanan dalam masyarakat. Semangat ini berasal dari komunitas anak-anak muda kulit putih kelas pekerja di London.  Mereka adalah kelompok marginal dalam masyarakatnya, dan tentunya sering menghadapi tekanan persoalan sosial dan ekonomi. Anak-anak muda ini telah mencapai titik jenuh sekaligus pesimis terhadap kehidupannya. Dari keadaan itu maka mereka memulai suatu gaya hidup baru yang berbeda dari kehidupan yang pada saat itu dianggap mapan, (saat itu Inggris sedang dalam masa industrialisasi modern). (http://ayammahasiswa.blogspot.co.id)
 
Gaya hidup ini menimbulkan suatu bentuk kebudayaan sendiri yang berbeda dengan masyarakat umum. Perbedaan ini menjadikan Punk sebuah subkultur dalam masyarakat. Dengan gaya hidup, cara berpakaian, aliran musik, ideologi dan berbagai hal lainnya yang berbeda dari masyarakat umum semakin menguatkan eksistensi subkultur Punk dalam Masyarakat. Gaya berpakaiannya yang sangat khas menjadi suatu ciri tersendiri dari budaya Punk. Dengan menggunakan apa saja yang ingin digunakan dalam berpakaian bahkan yang tidak lazim seperti penggunaan rantai, peniti, dan barang-barang lainnya yang bagi masyarakat umum tidak lazim digunakan dalam berpakaian.  Penggunaan make up oleh pria dan berbagai hal lain dalam berpenampilan menjadikan budaya Punk benar-benar ingin berbeda dari masyarakat umum yang pada saat munculnya Punk.
Punk mulai masuk ke Indonesia sekitar akhir 1970 an. Masuknya gaya hidup punk ke Indonesia diawali pula oleh masuknya musik-musik beraliran Punk ke Indonesia namun perkembangannya tidak sepesat di negeri asalnya. Punk di Indonesia pada awalnya hanyalah sebuah komunitas kecil yang tidak terang-terangan menunjukkan gaya hidup Punk. Kemudian anak-anak muda mulai meniru gaya berpakaian dan mulai memahami ideologi dan akhirnya menjadikan Punk sebagai gaya hidupnya.  Pada perkembangannya baik di negeri asalnya maupun di Indonesia, Komunitas Punk telah mempunyai suatu subkultur tersendiri yang diakui masyarakat dan terkadang dianggap menyimpang. Punk juga telah semakin populer dengan timbulnya Punk sebagai suatu Trend. Contohnya ialah dalam dunia Fashion gaya berpakaian Punk menjadi trend fashion masyarakat umum.
Dengan demikian, Punk merupakan sub-budaya yang lahir di London, Inggris, yang menjadi wadah untuk mencurahkan kritik dan protes atas penguasa pada waktu itu. Punk memiliki ideologi sosialis yang bersifat bebas. Punk lebih dikenal melalui gaya busananya seperti potongan rambut Mohawk, jaket penuh dengan spike dan bedge, sepatu boots, jeans ketat, badan bertato, body piercing, dan hidup di jalan-jalan. Proses modernisasi di Indonesia menyebabkan kehadiran Punk sebagai gaya hidup baru, yang umumnya dianut oleh sebagian kaum muda.
Punk kemudian lebih dikenal sebagai tata cara hidup sehari-hari, dengan ekspresi diri yang menjurus pada gaya hidup bebas seperti free sex, nongkrong di jalan, ngamen, mengkonsumsi alkohol, main musik dengan Pogo, dan gaya busana yang nyeleneh. Orang-orang yang mengikuti gaya hidup Punk disebut anak Punk. Persebaran gaya hidup Punk sangat marak di kota-kota di Indonesia, salah satunya di Jakarta. Anak Punk yang ingin hidup bebas, tanpa ada aturan yang mengatur segala aktivitas serta perilaku mereka, menjadi sebuah masalah yang perlu dikaji dalam makalah ini.
Berikut ini adalah permasalahan mengenai perilaku sosial anak punk:
Analisis menggunakan prinsip SWOT
a.      Kekuatan ( Strength)
Beberapa poin yang dianggap nilai positif dari komunitas punk:
  Mereka ( anak punk ) menganggap bahwa semua anak punk adalah kawan dan bersaudar tanpa ada senioritas dan junioritas. Semua sama dan sejajar / setara, punk menganggap kebersamaan sesama anak punk satu sama lain akan membuat mereka bersatu dan lebih kuat.
         Kebebasan bagi anak punk adalah kebebasan untuk mengatur dan mengontrol dari dirinya sendiri. Jadi segala sesuatu muncul dari kesadaran diri sendiri untuk bertindak dan berbuat sesuatu. Biasanya jika mereka sudah berfikir seperti itu anak punk akan bekerja berdasarkan inisiatif dari diri sendiri dan tidak perlu diatur dan mengatur orang lain. Pola pikir seperti itu akan menimbulkan sikap mandiri seseorang, yang dalam komunitas punk mereka biasa memakai filosofis dan semboyan DIY (Do It Yourself ) atau biasa diartikan “jadilah dirimu sendiri”.
b.      Kelemahan ( Weakness )
Beberapa poin yang menjadi nilai negatif dari komunitas punk :
    Gaya mereka cenderung menyeramkan sehingga  terkadang membuat masyarakat takut bila bertemu anak punk
      Pergaulan bebas mereka  rentan terhadap gaya hidup yang merusak, seperti  Free Sex, Narkoba, Minuman keras.
        Ada sebagian anak punk yang memanfaatkan “ keseraman” mereka untuk melakukan kriminalitas.
c.       Peluang ( opportunity )
         Kurang nya keharmonisan di rumah sehingga anak lebih nyaman berada di luar rumah
         Kurang nya komunikasi yang baik antara anak dengan orang tua
    Lingkungan dunia luar semakin besar pengaruhnya disebabkan oleh faktor-faktor kemajuan teknologi, transportasi, informasi maupun globalisas
   Rasa tidak puas terhadap pemerintahan, ataupun protes terhadap dalam rumah sehingga anak lebih nyaman berada di luar rumah
         Kurang nya komunikasi yang baik antara anak dengan orang tua
    Lingkungan dunia luar semakin besar pengaruhnya disebabkan oleh faktor-faktor kemajuan teknologi, transportasi, informasi maupun globalisas
      Rasa tidak puas terhadap pemerintahan, ataupun protes terhadap kebebasan yang terkekang.
d.      Tantangan / Hambatan ( Threats )
         Dikucilkan di masyarakat karena hanya dianggap sebagai pelaku kriminalitas
         Terjaring razia karena di anggap mengganggu ketertiban umum
   Mendapatkan perlakuan yang berbeda dari masyarakat karena hanya dianggap sebagai sampah masyarakat
>  Pengaruh Positif bagi komunitas anak ‘’Punk’’ :
1)      Adanya tempat untuk mengekspresikan diri.
2)      Mereka merasa cocok dengan lingkungan pergaulan yang mereka pilih.
3)      Komunitas punk (khususnya bagi yang terampil) bisa membantu pemerintah untuk mengurangi pengangguran.
4)      Mempererat jalinan silaturahmi dan tali persaudaraan.
> Pengaruh Negatif bagi komunitas anak ‘’Punk’’ :
1)      Penampilan dan gaya komunitas Punk yang tidak sesuaui dengan etika budaya Indonesia, menyebabkan mereka dipandnag sebelah mata oleh masyarakat.
2) Mudah terjerumus ke dalam hal-hal yang negatif seperti :
narkoba,seks bebas, mabuk-mabukan, dan menjadi anak yang liar.
3)      Membuat jiwa seseorang menjadi kasar, melakukan tindakan anarkis karena selalu menghadapi hidup dengan mengekspresikan kemarahan karena pengekangan dari orang lain.
4)      Mengganggu ketentraman malam.
B.      Faktor – faktor dari yang Menyebabkan Seseorang Mengikuti Komunitas Punk
Punk sebenarnya bukanlah sekedar fashion, Komunitas Punk merupakan bagian dari kehidupan dunia underground. Mereka tidak hanya sekedar sekelompok anak muda dengan busana yang ekstrim, hidup di jalanan dan musik yang keras, tetapi yang mendasar adalah mereka mempunyai ideologi politik dan sosial. Kehadiran mereka adalah perlawanan terhadap kondisi politik, sosial dan budaya yang ada dalam masyarakat. Komunitas ini juga menghasilkan karya yang cukup banyak. Namun mereka tidak terlalu meng-ekspos karya mereka. Hidup mereka selalu identik dengan gaya hidup dan musik yang berbekal etika DIY (Do It Yourself : kita dapat melakukannya sendiri).
Punk hanya aliran. Tetapi jiwa dan kepribadian pengikutnya akan kembali lagi ke masing-masing individu. Motto dari komunitas Punk itu tersebut, Equality (persamaan hak) itulah yang membuat banyak remaja tertarik bergabung didalamnya. Punk sendiri lahir karena adanya persamaan terhadap jenis aliran musik Punk dan adanya gejala perasaan yang tidak puas dalam diri masing-masing sehingga mereka mengubah gaya hidup mereka dengan gaya hidup Punk.
Adapun faktor yang berasal dari dalam diri seseorang yang menyebabkan dirinya tertarik mengikuti komunitas Punk :
1.        Rasa seni yang kental, dan mereka ingin mengekspresikan seni tersebut.
2.        Mereka ingin dianggap sebagai bagian masyarakat, dan agar diakui keberadaannya.
3.        Rasa tidak puas terhadap pemerintahan, ataupun protes terhadap kebebasan yang terkekang.
4.        Punk sebagai bentuk perlawanan yang “hebat” karena menciptakan musik, gaya hidup, komunitas, dan kebudayaan mereka sendiri
5.        Punk sebagai suatu keberanian dalam melakukan perubahan dan pemberontakan.
6.        Sebagai suatu bentuk apresiasi trend remaja dalam bidang fashion dan musik.
7.        Ingin menutupi ketidakpuasan atau ketidakberdayaan hidup maupun perasaan inferior mereka dalam bentuk penampilan yang superior dan unik di mata masyarakat.
8.        Ingin mengekspresikan kemarahannya melalui suatu simbolisme berupa atribut bergaya punk dan pemikiran-pemikiran ideologi anti-kemapanan.
9.        Untuk menutupi kemarahan dan rasa frustasi dari ketidakpuasan terhadap sistem yang telah diterapkan baik oleh orangtua maupun masyarakat.
C. Penyelesaian Masalah yang Bijak untuk Para Anak Punk :
1)      Menjauhkan anak dari lingkungan teman-teman sepermainan yang berprilaku menyimpang.
2)      Keluarga harus bisa lebih dekat dengan anak, menyadarkan anak agar tidak kembali lagi menjadi anak punk dengan perilaku yang negatif.
3)      Memberikan bimbingan serta penyuluhan kepada komunitas punk.
4)      Mendirikan panti sosial atau panti rehabilitasi untuk anak punk.Bagi anak punk yang bermasalah akan diberikan shock therapy agar anak tersebut menjadi jera dan menyesal akan perbuatannya yang telah merugikan diri sendiri maupun orang lain. (http://ayammahasiswa.blogspot.co.id/2015/01/makalah-sosiologi-perilaku-sosial.html)

Komentar

  1. Punk mulai populer setelah munculnya grup-grup band Sex Pistol, Velvet Underground,
    LukQQ
    Situs Ceme Online
    Agen DominoQQ Terbaik
    Bandar Poker Indonesia

    BalasHapus
  2. TITIAN CHINESE TIPSTERS, TIPSTERS IN
    TOSTERS OF TIPSTERS titanium belt buckle In winnerwell titanium stove the same sentence, westcott scissors titanium simply translate TIPSTERS into where is titanium found English as: guy tang titanium toner TIPSTERS INTRODUCTION.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perbandingan Symbian, Android & iOS

Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang perbandingan dari sistem operasi tersebut. Tapi sebelum masuk kedalam bahasan perbandingan, kalian tau gak sih apa itu perbedaan ponsel dan Smartphone ? kalau dilihat dari fungsinya jelas fungsinya sama, yaitu digunakan untuk berkomunikasi dan melakukan panggilan telepon, akan tetapi ada yang membedakan antara keduanya, yaitu pada Smartphone tidak hanya dapat melakukan panggilan telepon tapi juga memiliki fitur-fitur tambahan lainnya yang dahulunya hanya dapat kita temukan pada komputer. Misalnya kemampuan untuk mengirim dan menerima Email. Telepon genggam yang kita punya tentu tidak akan bisa digunakan tanpa adanya bantuan dari sistem operasi, secara umum ada beberapa jenis sistem operasi yang biasa digunakan oleh telepon, seperti : * Android * iOS * Symbian OS * Windows Phone * Blackbery OS Nah di postingan kali ini saya akan bahas perbandingan 3 sistem operasi di atas yaitu Android, iOS dan Symbian OS. 1. ANDROID Juml...

Pengaruh Globalisasi Terhadap Budaya

Pandangan Globalisasi Terhadap Budaya by : google pict       Kebudayaan asing atau luar negeri terutama negara barat sudah mendominanisasi segala aspek. Segala hal selalu mengacu kepada Barat. Peradaban Barat telah menguasai dunia dan tentunya itu harus hati-hati dalam mengikuti zaman ini. Banyak perubahan-perubahan peradaban yang terjadi di penjuru dunia ini. Kebudayan Barat hanya sebagai petaka buruk bagi Timur terutama Negara kita Indinesia. Timur yang selalu berperadaban mulia, sedikit demi sedikit mulai mengikuti kebudayaan Barat.         P ola pikir serta teknologi maupun   telah mempengaruhi seluruh aspek dalam kehidupan kita. Baik itu sikap, perilaku, bahkan cara kita berbicara.  Berkat globalisasi , kita dapat hidup dengan lebih baik sekarang. Namun, tidak demikian jika globalisasi merambah ke dua aspek yang penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara yaitu sosial dan budaya. Dewasa ini, budaya Indonesia m...